Jumat, 14 Januari 2011

Teman


teman
saat pertama aku mengenalmu
kamu masih seperti yang sebelumnya
dan kamu masih tetap aku anggap teman

teman
saat kita saling berbincang,
banyak hal yang sering kita bagi tentang kisah kita
namun kamu masih tetap aku anggap teman

teman
saat kamu merasa sedih karena kehidupanmu
aku mendengarkan semuanya dengan penuh empati dan rasa haru ku
tapi tetap saja kamu tetap aku anggap teman

teman
saat kamu menyatakan perasaanmu pada orang lain yang kamu cintai
aku merasa senang akan kebahagiaanmu
dan kamu tetap aku anggap teman

teman
saat kamu tersenyum bahagia
akupun ikut menikmati kebahagiaan yang tercurah dari meronanya wajahmu
saat itupun kamu masih tetap aku anggap teman

teman
saat kamu mulai pergi dan menghilang dari kehidupanku
terasa seakan dunia menjadi lebih luas tanpa jangkauan
menghilangkan semangat, keceriaan, kebahagian, dan membuat semuanya menjadi beku.

kenapa dirimu harus menghilang
kenapa dirimu harus jauh

setelah kehilangan itu
aku tiba-tiba tersadar dari tidur yang begitu panjang
dari kehidupan yang begitu maya
dari tingkat unconscious menuju ke tingkat counscious

menyadari bahwa selama ini aku memendam perasaan itu
perasaan bahwa aku mencintaimu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar